Jurnal

Ini Perawatan Mikropipet Agar Lebih Awet dan Tahan Lama

Perawatan mikropipet

Setelah kemarin kita bahas seluk-beluk mikropipet, sekarang akan dibahas tentang bagaimana perawatan mikropipet. Mari simak bersama.

Kalibrasi Mikropipet

Kalibrasi dilakukan untuk mengetahui nilai ketepatan dan penyimpangan pada mikropipet. Dalam melakukan kalibrasi mikropipet dianjurkan dengan menggunakan aquabidest. Rutinlah dalam melakukan kalibrasi minimal setahun sekali. Dengan melakukan kalibrasi akan menjamin akurasi dan presisi dari mikropipet.

Baca : Ingin Mikropipet Tidak Cepat Rusak? Coba Cara Ini!

Akurasi menunjukkan tingkat kedekatan kuantitas hasil pengukuran dengan nilai sesungguhnya. Artinya, kedekatan volume yang dikeluarkan oleh mikropipet terhadap volume yang disetting. Akurasi ini ditunjukkan dari angka rata-rata eror, penyimpangan pengukuran berulang terhadap volume yang diset. Akurasi relatif secara umum adalah 1% atau kurang.

Sedangkan presisi menunjukan sejauh mana pengulangan pengukuran dalam kondisi yang tidak berubah mendapatkan hasil yang sama. Presisi ditunjukkan oleh standar deviasi (SD), umumnya kurang dari 0,5 %.

Perawatan Mikropipet

1. Memeriksa secara rutin kondisi pipet. Perhatikan apakah ada bagian yang rusak, retak, atau komponen yang hilang.

2. Membersihkan pipet setiap sebelum dan sesudah pemakaian dengan alkohol atau cairan khusus pembersih pipet.

3. Mensterilkan komponen-komponen pipet yang dapat disterilkan. Baik dengan autoclave atau penyinaran UV.

4. Pastikan kehati-hatian selama menggunakan mikropipet.

Demikian pembahasan kita tentang mikropipet. Nantikan pembahasan tentang alat atau bahan laboratorium selanjutnya ya.

Baca Juga :

Pengertian Mikropipet dan Perangkat Pelengkapnya
Berbahaya, Jangan Mencampur Alkohol dan Minuman Berenergi
Tips Membeli Peralatan Laboratorium