berat badan
Kesehatan

Donor Darah Bikin Gemuk Atau Kurus?

Donor darah

Pertanyaan itu terlontar dari salah seorang teman administrator @DonorDarahINFO, beliau bercerita bahwa setelah dia rutin donor darah berat badannya kini semakin bertambah. Hal itu tidak hanya terjadi pada dirinya sendiri, tapi beberapa temannya yang beliau ajak donor darah juga merasa berat badannya bertambah.

Donor Darah Bikin Gemuk Atau Kurus?

Proses Donor Darah

Sebelum mendapatkan jawabannya, mari kita sama-sama meruntut apa saja yang terjadi ketika kita rutin mendonorkan darah. Saat pengambilan darah sebanyak sekitar 250cc sampai dengan 450cc, terjadi proses pembakaran kalori pada tubuh, sehingga tidak memungkinkan seseorang yang mendonorkan darahnya menjadi gemuk. Sebanyak 600 kalori bisa terbakar setiap mendonorkan darah.

Baca : Menumbuhkan ‘Jantung Manusia’ pada Bayam

Donor darah punya banyak manfaat bagi kesehatan, mulai dari check-up gratis hingga mengurangi risiko penggumpalan karena darah menjadi lebih encer. Bahkan bisa membuat hati sang pendonor menjadi lebih bahagia karena telah berhasil bisa membantu sesama. Manfaat lain dari donor darah adalah membuat kadar zat besi (Fe) menjadi lebih stabil karena darah lama dikeluarkan dan terjadi proses pembentukan darah baru. Kondisi ini bisa membuat kondisi jantung menjadi lebih sehat.

Donor Darah Bikin Gemuk Atau Kurus?

Gaya Hidup dan Pola Makan

Nah, jika diantara kita yang merasa lebih gemuk daripada sebelum rutin donor darah, coba dicek apakah gaya hidup dan pola makan sudah benar?

Biasanya bagi pendonor pemula, setelah donor darah pertama kali akan timbul rasa nafsu makan yang besar. Hal itu wajar karena tubuh kita ingin segera membentuk darah pengganti. Namun, hal ini biasanya menjadi normal jika rutin mendonorkan darah karena tubuh sudah dapat menyesuaikan diri.

Pola makan yang tidak sehat yang membuat berat badan meningkat.

Baca : Penyebab Memar Yang Timbul Secara Tiba-Tiba Pada Tubuhmu

Lalu, apakah dengan rutin donor darah bisa membuat tubuh menjadi langsing?

Seperti yang sudah dijelaskan di atas, jika sudah rutin mendonorkan darah dan mempunyai gaya hidup dan pola makan yang benar, maka berat badan akan stabil atau akan lebih terkontrol. Jadi bukan hanya karena rutin donor darah lalu tubuh akan langsing, tapi lebih karena menerapkan pola makan dan gaya hidup yang benar.
***
(F. Sidikah R. & Robby Nur Aditya – Tanya Jawab Tentang Donor Darah)


Artikel ini merupakan hasil kerjasama antara labsatu dan @Blood4lifeID. Artikel ini pertama kali dimuat di http://donordarah.info/ dengan penyuntingan seperlunya oleh tim Labsatu News.

blood4lifeID-banner


 

Baca Juga :

Kenapa Darah O Tidak Lagi Jadi Donor Universal?
Ini Fakta dan Informasi Menarik Seputar Jantung Anda
Hal-Hal Yang Harus Diperhatikan Dalam Transplantasi Organ

Article written by Muhammad

science - Entrepreneurship - a cup of coffee